Dewan Welcome, tapi Minta Dilibatkan

KALANGAN DPRD Lumajang mengapresiasi langkah Pemkab Lumajang yang berhasil menggaet investor luar negeri untuk mengeksploitasi tambang pasir besi. Hanya, parlemen minta dilibatkan dalam proses tersebut. "Kita baru tahu dari media," kata Wakil Ketua DPRD Lumajang Achmad Jauhari kemarin (12/1).

Persoalan investasi, lanjut dia, merupakan domain pemkab. Untuk itu, dia welcome terhadap rencana pemerintah tersebut. "Itu memang area pemerintah," ucapnya.

Hanya, dia mengaku seharusnya pemerintah melakukan komunikasi dengan dewan terkait rencana tersebut. Apalagi, nilai investasi tersebut jumlahnya sangat besar. "Minimal dewan diajak duduk bersama," tukasnya.

Menurut dia, pemkab dan dewan penting untuk duduk bersama. Tujuannya, agar tidak ada kesalahpahaman terhadap rencana besar pemerintah tersebut. Di samping itu, tidak ada salahnya dewan diajak rembuk soal tersebut.

Hingga kini, sambung dia, dewan memang tidak banyak tidak dilibatkan. Hanya, dalam proses selanjutnya dewan tidak boleh ditinggal. Pasalnya, penambangan pasir besi menyangkut hajat orang banyak.

Jika proyek yang mencapai triliunan itu benar-benar dikerjakan, dia meminta agar masyarakat sekitar dilibatkan. Dia khawatir, penambangan pasir besi tersebut tidak melibatkan masyarakat. "Harus ada jaminan, masyarakat dilibatkan dalam proses tersebut," jelasnya.

Dia juga meminta datangnya investor tidak merusak perusahaan tambang yang sebelumnya sudah melakukan kegiatan ekploitasi. Jauhari mengatakan, sebelumnya PT Aneka Tambang (Antam) sudah terlebih dahulu melakukan kegiatan eksploitasi di kawasan tersebut. "Jangan sampai merusak lahan Aneka Tambang," pintanya. (wan)
sumber : radar jember

0 komentar:

Posting Komentar

 
 
 
 
Copyright © warta lumajang